Having A Good Day?

Hai blogger mania, kembali lagi dengan blog kita-kita semua, yaitu What's my name!
Pagi ini kalian udah minum kopi belum? Ayo sebelum ngantuk minum kopi duluu, hehe. Tapi tenang, walaupun belum minum kopi, kalau sudah mampir ke blog ini djiamin ga ngantuk! :D

Nah kok sekarang penulis nanyain tentang kopi ya? Ada apa sih sebenarnya? Nah, di post terbaru ini akan diulas mengenai produk kopi, yaitu Good Day Coffee. Pasti sahabat bloggers sering melihatnya di toko-toko kan? Terlebih para mahasiswa agar tidak ngantuk di kelas, hehe. Nah dari Good Day Coffee ini, kita bakalan lihat apa saja sih 9 blok dasar pembangun model bisnis, sehingga Good Day Coffee ini bisa eksis sampai sekarang. Yuk kita lihat sama-sama

1. Segmentasi Konsumen

Kopi Good Day telah menetapkan target pasarnya dengan melakukan segmentasi/pengelompokan konsumen. Dapat dilihat dari gambar diatas bahwa kopi Good Day memiliki banyak kemasan dan rasa. Sehingga segmentasinya utamanya adalah remaja karena remaja biasanya tidak menyukai rasa yang berat, namun yang manis dan beda dari kopi pada umumnya.

2. Proporsi Nilai

Dalam hal ini, kopi Good Day menawarkan produk kopi yang sangat beragam rasanya, dan juga beragam kemasannya sehingga dapat memenuhi banyak kalangan konsumen. Seperti kopi dalam botol agar dapat dibawa kemana-mana, kopi bubuk dalam kemasan agar dapat diminum di rumah, dsb. Nilai yang paling menonjol yang dipromosikan oleh kopi Good Day adalah Kopi Gaul (Banyak varian rasa untuk para remaja yang mencari sensasi baru dan unik).

3. Saluran Distribusi

Saluran distribusi dari kopi Good Day adalah toko-toko ritel baik besar seperti supermarket, hypermarket maupun yang kecil seperti minimarket. Saluran distribusi ini cocok karena produk kopi kemasan itu banyak diambil orang yang berbelanja di pusat perbelanjaan.

4. Hubungan Pelanggan

Relasi yang dibangun oleh kopi Good Day adalah relasi media sosial, karena segmentasinya juga anak remaja yang pastinya kenal dan familiar dengan internet, terlebih media sosial. Media sosial kopi Good Day antara lain adalah Facebook, Twitter, Instagram, Youtube, dan juga terdapat E-mail. Dengan begini konsumen dapat berinteraksi langsung.

Selain itu juga terdapat kopi Good Day Schoolicious, yaitu sebuah event pembuatan E-Yearbook sekolah-sekolah yang berkaitan dengan kopi Good Day.

5. Arus Pendapatan

Pendapatan tentu didapat dari penjualan produk kopi Good Day dari berbagai sumber tempat. Dalam arus pendapatan, konsumen itu seperti urat nadi bagi perusahaan, maka hubungan dengan konsumen harus dijaga dengan baik

6. Sumber daya kunci

Sumber daya kunci bagi kopi Good Day adalah sumber daya manusia yang kreatif utnuk menciptakan rasa baru, kemasan unik. Bagaimana SDM kopi Good Day dapat menghantarkan nilai yang disukai oleh pasar

7. Aktivitas Kunci

Tentu sebagai produsen kopi, aktivitas kuncinya terdapat pada produksinya, agar hasil produknya sesuai dengan keinginan. Selain itu yang tidak kalah pentingnya adalah pengembangan produk dan juga pemasarannya. Pemasaran kopi Good Day juga penting agar nilai yang dibangun oleh kopi Good Day dapat sampai ke konsumen, dan juga menarik konsumen baru.

8. Jaringan Mitra/Network
Tentunya Kopi Good Day memiliki jaringan aau kerjasama dengan toko-toko ritel agar produknya dapat tersebar dimana-mana, juga kerjasama dengan stasiun televisi untuk media promosi.

9. Struktur Biaya

Biaya-biaya yang diperlukan tentu saja mencakup biaya produksi, biaya pemasaran, biaya distribusi, biaya pengembangan produk, penggajian tenaga kerja, dan lain-lain.

Nah begitulah ulasan singkat mengenai kopi Good Day. Berikut juga akan disertakan video iklan kopi Good Day yang tentunya gauul broo. Yuk cekidot

Terasa banget yah target dari iklan ini, remaja sekali yah, hehehe
Semoga sharing kali ini dapat bermanfaat bagi kita semua. Jangan lupa yah minum kopi Good Day! Have A Good Day Guys!